Ini nih yang pertama ...
Siapa sih yang gak kenal Ainy Fauziyah? Nama Ainy Fauziyah sudah tidak asing
lagi dikalangan motivator Se-Indonesia. Ia adalah sosok wanita inspiratif,
motivator handal, dan motivator wanita terbaik Indonesia. Pendiri Ainy
Leadership Centre yang merupakan Lembaga Leadership Training Terbaik Indonesia
ini memiliki berbagai kegiatan sosial. Motto Hidupnya yaitu Berfikir lebih
besar, bertindak lebih cerdas, dan hidup lebih baik. Kerennn yaa ..
Penulis buku national
best seller Dahsyatnya Kemauan ini, serta buku Rahasia Menembus Kesulitan ini
mendonasikan 100% royaltinya untuk beasiswa sekolah anak-anak miskin di
Indonesia.
Penerima anugrah 1 dari
100 wanita terinspiratif 2011 versi majalah Kartini ini juga memotivasi
anak-anak yatim dhuafa & tuna netra untuk terus berani bermimpi sekaligus
mewujudkan impiannya. Beliau juga telah menggerakan hati 500 wanita Aceh
sebagai tukang cat bersertifikat, dengan gaji yang setara dengan tukang cat
pria. Bayangin aja, 500 wanita?! gimana gak keren coba .. coba kalau kita? 10
aja belum tentu dapet .. hehehe. yuk ah baca biografinya ..
Ainy Fauziyah, (lahir di
Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, 1969) adalah seorang Motivator, Professional
Coach dan Penulis.
Masa kecil
Ainy Fauziyah adalah
seorang wanita yang lahir dari keluarga sederhana di kota kecil Bangil.
Lahir dari ayah seorang petani serta ibu seorang guru menjahit, Ainy adalah
anak pertama dari lima bersaudara.
Ainy kecil bersekolah di
SDN Kidul Dalem I Bangil 1982. Sejak kecil Ainy memiliki banyak impian.
Sekolah di luar negeri serta naik pesawat terbang adalah keinginan terbesarnya
saat itu.
Ketika helikopter atau
pesawat kecil melintas, Ainy pasti berlari ke rumah neneknya lalu naik ke
lantai atas sambil melambaikan tangannya. Saat itu, bagi Ainy pesawat adalah
keajaiban. Melihatnya dari langit sudah membuatnya takjub. Bahkan ia sering
berkhayal, seolah duduk di dalamnya.
Ainy tergolong murid
yang aktif dan berani. Tahun 1984 saat duduk di bangku kelas 2 SMP Negeri 1
Bangil, Ainy terpilih untuk mengikuti seleksi calon peserta cerdas cermat
di TVRI Surabaya. 3 murid yang terpilih akan berhak mewakili
sekolahnya mengikuti cerdas cermat tersebut.
Selama proses seleksi,
Ainy menyadari bahwa teman-temannya jauh lebih pintar daripada dirinya. Hanya
saja, kemauan kuatnya untuk lolos seleksi mendorong keberaniannya untuk
menjawab lebih cepat daripada teman-temannya. Untuk membangkitkan
semangatnya yang sempat menciut, Ainy berkata kepada dirinya sendiri bahwa ia
bisa lolos dari seleksi. Ainy berusaha fokus menyimak setiap pertanyaan dan
menjawabnya dengan cepat. Ternyata hal itu menciutkan nyali teman-temannya.
Akhirnya Ainy bersama kedua temannya terpilih mengikuti cerdas-cermat yang saat
itu ditayangkan TVRI Surabaya. Meskipun kalah, Ainy tak patah arang.
Lulusan SMA Negeri 1 Malang ini sempat sekolah di SMA Negeri 1
Bangil. Setamat SMA (1988) sang ayah menginginkan Ainy melanjutkan kuliah ke
Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) Malang, Ainy yang saat
itu sama sekali tidak tertarik dengan pilihan ayahnya memilih untuk tidak
menghadiri test fisik di STPDN Malang, setelah melewati test kesehatan di
Surabaya. Atas dukungan sang Ibu, Ainy memilih kuliah jurusan Teknik Sipil di
Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang dan mendapatkan gelar S-1.
Lulus dari ITN Malang
Ainy memilih untuk bekerja di Jakarta. Sempat bekerja sebagai Project
Officer di Central Project Management Office dibawah naungan Departemen
Pekerjaan Umum selama 3 tahun, Ainy kemudian bergabung dengan Perum
Perumnas selama 9 tahun.
Tahun 2000 Ainy mendapat
beasiswa S-2 Urban Management di Canberra University, Australia. Mei
2005, Ainy mengundurkan diri dari Perum Perumnas dan bergabung dengan OXFAM
Great Britain sebuah organisasi kemanusian dari Inggris dan kemudian
Care International Indonesia dari Canada yang membantu proses
rekonstruksi dan rehabilitasi akibat bencana tsunami 2004
di Aceh.
Ainy yang awalnya
sebagai Shelter Coordinator kemudian naik menjadi Programme Shelter Coordinator
ini telah mengajak para wanita Aceh sebagai tukang cat bersertifikat. Gaji
mereka setara dengan tukang cat pria. Program yang awalnya diikuti oleh 37
orang ini akhirnya mampu melibatkan 500 wanita Aceh.
Ainy Fauziyah juga
sempat menjadi pembicara di International Shelter Meeting di Geneva-Switzerland.
Dalam bidang pekerjaan, karier Ainy sangat menjanjikan. Setelah penugasan di
Aceh, Ainy mendapatkan tawaran bekerja dengan sebuah organisasi internasional
untuk ditempatkan di luar negeri.
Akan tetapi, Ainy
memutuskan untuk menolak tawaran tersebut meski sebenarnya ia sangat menginginkannya.
Ainy memilih untuk melakukan pekerjaan mulia tanpa mengabaikan orang-orang
tercintanya dengan membangun karier sebagai seorang Motivator Wanita
di Indonesia.
Selama menjalani
kariernya sebagai seorang Motivator Wanita, Ainy banyak mendapatkan
pernghargaan. Beberapa diantaranya SheCAN!Awards 2011 oleh Tupperware Indonesia
sebagai salah satu dari 52 wanita inspiratif di Indonesia dengan melakukan 3
hal (Enlighten, Educate & Empower). Ainy juga terpilih sebagai satu dari
100 Perempuan Terinspiratif Indonesia 2011 oleh Majalah Kartini.
Sebagai seorang
Motivator Wanita sekaligus Certified Professional Coach, Hypnotherapist dan Licensed
NLP Master Practitioner, Ainy memiliki keahlian dalam hal Leadership, Interpersonal, Performance, Career, Executive, Life sertaParenting.
Ainy Fauziyah juga
penulis buku best seller Dahsyatnya Kemauan yang 100%
royaltinya untuk anak yatim dhuafa. Hingga sekarang, Ainy Fauziyah sangat aktif
sebagai pembicara seminar baik di perusahaan, organisasi, universitas,
komunitas di hampir seluruh kota di Indonesia.
Kegiatan Sosial
Pendiri AINY COACHING
dan Ainy Leadership Centre yang bergerak di bidang training dan motivasi ini
memiliki berbagai kegiatan sosial. Diantaranya, program 1 juta buku untuk
anak-anak yatim dhuafa, dimana 100% royalti dari seluruh buku karyanya
didonasikan dalam bentuk beasiswa pendidikan untuk anak-anak yatim dhuafa
Penerima anugerah 1 dari 100 wanita terinspiratif 2011 versi
majalah Kartini ini juga memotivasi anak-anak yatim dhuafa dan
kaum tuna netra untuk terus berani bermimpi sekaligus mewujudkan
impiannya.
Penghargaan.
- Penerima penghargaan Indonesia
Digital Women Award (INDI) 2013 kategori Professional oleh PT.
TELKOM dan
- Penerima Anugrah Sekar Bangsa
2013 yang diadakan oleh Yayasan Puteri Indonesia (YPI), untuk Bidang
Pendidikan dan Pemberdayaan Perempuan.
- Penerima SheCAN!Awards 2011
oleh Tupperware Indonesia
- Satu dari 100 Perempuan
Terinspirastif 2011 oleh Majalah Kartini
- Memberdayakan 500 tukang cat
wanita bersertifikat di Aceh dalam rangka proses rekonstruksi &
rehabilitasi akibat bencana tsunami Aceh
- Beasiswa mengikuti program 1
bulan Leadership 21st Century di Jepang dari Honda Foundation
- Beasiswa S2 Master of Urban
Management Canberra University dari Departemen Pekerjaan Umum.
Referensi :
1. Lite
FM 105.8
2. V
Radio 106.6
3. Smart
FM 95.5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar